KOMPAS.TV - Survei Litbang Kompas yang dirilis Mei lalu, hanya 16 persen responden yang akan ikut ikut pilihan Capres yang disarankan Jokowi, 31 persen menjawab tidak ikut pilihan Jokowi, dan <br />53 persen akan mempertimbangkan pilihan Jokowi. <br /> <br />Benarkah pilihan Jokowi tak akan mempengaruhi publik dalam Pilpres 2024 mendatang? <br /> <br />KompasTV bahas bersama Direktur Eksekutif Indostrategic, Ahmad Khoirul Umam; dan juga ada Peneliti Senior Litbang Kompas, Toto Suryaningtyas. <br /> <br />Baca Juga Indostrategic: 56 Persen Responden Mengaku Tak Akan Ikut Pilihan Jokowi di Pilpres 2024! di https://www.kompas.tv/video/426039/indostrategic-56-persen-responden-mengaku-tak-akan-ikut-pilihan-jokowi-di-pilpres-2024 <br /> <br />Hasil Survei Lembaga Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) menunjukkan peran Jokowi dalam Pilpres 2024 tidak terlalu berpengaruh pada pilihan publik dalam menentukan Bakal Capres-Cawapres. <br /> <br />Hal ini terlihat dari hasil survei Indostrategic pada 9-20 Juni lalu, yang menyebut mayoritas responden tidak ikut pilihan Jokowi. <br /> <br />Dalam survei Indostrategic, 56,6 persen responden mengaku tidak akan ikut pilihan Jokowi di Pilpres 2024; 19,3 persen ikut pilihan Jokowi; dan 21 persen responden masih bimbang. <br /> <br />Direktur Eksekutif Indostrategic, Ahmad Khoirul Umam menyebut arah dukungan Jokowi di Pilpres masih belum jelas hingga kini. <br /> <br />Umam menyebut, Jokowi sempat dinilai mendukung ganjar sesuai arahan parpolnya, tapi di sisi lain tak jarang juga Jokowi terlihat akrab dengan Prabowo. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/426040/litbang-kompas-hanya-16-yang-ikut-pilihan-capres-jokowi-31-tak-ikut-53-mempertimbangkan
